Jepara, <strong><em>NU Online<br />
</em></strong>Pemilihan Presiden (pilpres) 2009 akan dilaksanakan tinggal beberapa hari lagi. Tentu hal ini bukan hanya tugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai penyelenggara pemilihan umum saja, akan tetapi seluruh elemen masyarakat juga berkewajiban menyukseskan hajat nasional negeri ini.<br />
<br />
Hal itulah yang direspon positif oleh Ikatan Alumni Bahasa (IKABA) MA Walisongo Pecangaan dengan menggelar Jalan Sehat Berhadiah dan Sosialisasi Pilpres 2009.<> <br />
<br />
Pagi itu, Ahad (28/6) sekolah yang berada di Jalan Kauman I Pecangaan telah dibanjiri oleh ribuan masyarakat dari anak kecil, muda-mudi dan dewasa. Mereka datang untuk mengikuti jalan sehat yang diselenggarakan oleh IKABA. Setelah mengikuti jalan sehat dengan rute jalan lingkar depan SMAN Pecangaan-Rengging-Pulo Darat-Pecangaan dan kembali ke sekolah peserta dihibur dengan alunan musik oleh “Ikaba Acoustic Music.”<br />
<br />
Ahmad Mustofa, anggota KPUK Jepara dalam sosialisasinya mengungkapkan kepada masyarakat untuk berpartisipasi dalam pilpres yang akan diselenggarakan 8 Juli mendatang. Menurutnya, berpartisipasi dalam arti, datang ke TPS dan memilih calon presiden dan wakilnya sesuai dengan hati nurani.<br />
<br />
Sementara itu, Dewi Fatimah, anggota KPUK lain menghimbau warga untuk menyontreng pada pilpres mendatang. Dewi menambahkan seluruh sivitas akademika MA Walisongo dan warga sekitar yang mengikuti jalan sehat untuk memanfaatkan momentum 08 Juli dengan sebaik-baiknya. <br />
<br />
“Tampuk kepemimpinan bangsa ini bergantung pada pilpres mendatang,” kata Dewi sebagaimana dilaporkan kontributor <em>NU Online</em> Syaiful Mustaqim. <br />
<br />
Irbab Aulia Amri, ketua umum IKABA mengungkapkan, jalan sehat berhadiah yang diselenggarakan tersebut merupakan kerjasama dengan KPUK Jepara dan merupakan rangkaian kegiatan “Gebyar Pendidikan 2009.”<br />
<br />
Selain jalan sehat, agenda lain yakni Kunjungan Menteri Agama ke MA Walisongo, Aneka Lomba untuk SD/ MI dan SMP/ MTs se-Jepara, Pemutaran Film Edukatif, Bazar Buku dan Donor Darah. Kegiatan tersebut, tambahnya, dilaksanakan pada Sabtu-Ahad (27-28/6) kemarin.<br />
<br />
Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian alumni terhadap almamater MA Walisongo. Selain itu, upaya menunjukkan eksistensi MA Walisongo kepada masyarakat secara luas. <br />
<br />
“Ini adalah bentuk kepedulian kami terhadap almamater MA Walisongo. Selain itu, semoga eksistensi madrasah ini masih dikenal oleh masyarakat luas,” tambahnya. (nam)
