Bondowoso, <span style="font-weight: bold;"><span style="font-style: italic;">NU Online</span></span><br>Bupati Bondowoso H Amin Said Husni mengakui saat ini rata-rata tingkat pendidikan masyarakat di Kabupaten Bondowoso masih rendah. Untuk mendorong peningkatan pendidikan ini, katanya, peran Lembaga Pendidikan Ma’arif dan peran orang tua murid sangat penting.<br><br>Hal tersebut ia sampaikan saat mengisi acara Wusuda Bersama Ke-6 Lembaga Pendidikan Ma’arif NU Bondowoso di Pendopo Bupati Bondowoso, Jawa Timur, Kamis (25/5) pagi. Acara wisuda bersama tersebut diikuti 266 siswa dan siswi dari 20 sekolah di bawah naungan Lembaga Pendidikan Ma'arif NU, yang terdiri dari jenjang pendidikan sekolah dasar, sekolah menengah pertama, dan sekolah menengah atas. <br><br>Menurut Amin, kunci sukses adalah peningkatan iman dan ilmu. Ia berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati Lembaga Pendidikan Ma'arif NU setempat untuk tidak berpuas diri apa yang sudah dicapai. Kelulusan harus direspon dengan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.<br><br>"Untuk itu yang sekolah MI atau SD untuk melanjutkan ke jenjang SMP atau ke tsanawiyah. Begitu juga yang tsanawiyah atau SMP untuk melanjutkan ke SMA atau SMK. Untuk yang sudah SMA atau SMK bisa terus melanjutkan ke perguruan tinggi," pintanya.<br><br>Pemerintah, katanya, berjanji memberikan dukungan, selain berkerja sama membuka kesempatan dengan berdirinya perguruan tinggi baru. Pemerintah juga berkomitmen menyiapkan beasiswa bagi murid yang memiliki prestasi.<br><br>Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Rais Syuriyah PCNU Bondowoso KH Muniri berserta pengurus lainnnya, kepala-kepala sekolah-sekolah di bawah naungan L Ma’arif NU, wali murid yang diwisuda, dan para undangan yang lain. Acara tersebut juga diisi dengan orasi ilmiah oleh H Matkur Damiri. <span style="font-weight: bold;">(Ade Nurwahyudi/Mahbib)<br><br></span><br>
Nasional
Bupati: LP Ma&rsquo;arif NU Berperan Penting Tingkatkan Pendidikan di Bondowoso
- Sabtu, 27 Mei 2017 | 08:38 WIB
