Blitar, <em><strong>NU Online</strong></em><br />
Menjelang UNAS, beberapa sekolah di lingkungan LP Ma’arif NU Kabupaten Blitar, menggelar acara istighotsah bersama. Misalnya Madrasah Aliyah Ma’arif Udanawu Blitar. Seluruh siswa kelas III di sekolah itu mengikuti acara istighotsah yang bertempat di Masjid setempat.<br />
<br />
Doa istighotsah dipimpin KH Diyauddin Al-zamzami, pengasuh pesantren Mambaul Hikam, Mantenan Udanawu Blitar. Sejak pagi siswa kelas tiga yang berjumlah 314 orang itu berjejer menunggu acara dimulai. Tepat pukul 7.40 Wib, acara dimulai.<><br />
<br />
Kepala Aliyah Ma’arif Udanawu, Drs H Ahmad Zamrodji MH, mengungkapkan kegiatan ini diselenggarakan setiap menjelang ujian. Khususnya Unas. Hal ini untuk memberikan dorongan rohani kepada para anak didik yang akan menjelankan kewajiban ujian. <br />
<br />
“<em>Alhamdulillah</em> dampaknya selama ini sangat bagus. Bahkan bisa dibilang lulusan kami sangat bagus. Karena rata-rata lulus 10 persen,’’ ungkap Zamroji yang kini juga duduk sebagai ketua MUI Blitar itu.<br />
<br />
Dia contohkan, lulusan sekolahnya rata-rata diterima di perguruan favorit. Mulai dari UGM Yogjakarta, Unair Surabaya, ITB Bandung, Unibraw Malang, UIN Malang, Unesa Surabaya dan beberapa di IAIN. “Tahun lalu siswa Aliyah Ma’arif lolos masuk perguruan tinggi tanpa tes ada 38 siswa. Mereka masuk melalui jalur bidik prestasi,’’ ungkapnya.<br />
<br />
Hal yang sama juga dilakukan Madrasah Aliyah Ma’arif NU (MamNU) Kabupaten Blitar. Kemarin mereka menggelar istigotsah bersama. “Kami selalu menggelar istighotsah menjelang ujian akhir aliyah,’’ ungkap Drs H Agus Muadzin, salah satu pengasuh Mamnu Blitar. (ika)
