<p>Kotagajah, <em><strong>NU Online</strong></em><br />MWC LP Ma’arif NU Kotagajah, Lampung Tengah, kini telah menaungi dua unit pendidikan, yakni MTs Ma’arif 02 Kotagajah dan MA Ma’arif 09 Kotagajah. Sudah menjadi agenda rutin seperti pada tahun-tahun sebelumnya, menjelang akhir tahun pelajaran Majelis Wakil Cabang Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama Kotagajah Lampung Tengah mengadakan Rapat Akhir Tahun (RAT) dan istighotsah bersama.<br /><><br />Rapat akhir tahun dan istighotsah, Rabu lalu, 15 Juni 2011, dihadiri Rais Syuriyah MWC NU Kotagajah, Kiai Damanhuri, Ketua MWC LP Ma’arif NU Kotagajah, Drs KH M Baedlowi, Kepala MTs Ma’arif 02 Kotagajah, H Subroto, S Pd, Kepala MA Ma’arif 09 Kotagajah, sekaligus mantan Ketua PC LP Ma’arif NU Lampung Tengah, H Ali Mustofa, M Pd.I, Wakil Ketua PC LP Ma’arif NU Lampung Tengah, Usman Gatri, M Pd.I, Ketua PAC Muslimat NU Kotagajah, Dra. Sunarti dan seluruh dewan guru MTs dan MA Ma’arif Kotagajah serta para TU dan karyawan. <br /><br />Ketua MWC LP Ma’arif NU Kotagajah Lampung Tengah, KH Baedlowi, dalam sambutannya berharap, ”RAT bersama ini sebagai sarana evaluasi kolektif antara MTs dan MA yang telah mencapai hasil yang maksimal kegiatan belajar mengajar, terutama dewan gurunya selama satu tahun kemarin, tahun ajaran 2010/2011, mengingat dalam struktur NU, posisi Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif ini adalah perangkat yang bertanggung jawab menangani pelaksanaan kebijakan dibidang pengajaran dan pendidikan”. <br /><br />”Dan yang tak kalah penting adalah dewan guru tidak hanya sekedar mengajar memberikan materi pelajaran kepada peserta didik dikelas, namun harus menyelipkan nilai-nilai ajaran-ajaran yang berkonsep pada haluan ahlussunnah wal jama’ah (Aswaja)”, tambah beliau yang juga alumnus IAIN Sunan Kalijogo Jogjakarta. <br /><br /><strong>Redaktur : Mukafi Niam</strong><br /><strong>Kontributor: Akhmad Syarief Kurniawan</strong></p>
Nasional LAINNYA
