<div>Jakarta,<span style="font-weight: bold; font-style: italic;"> NU Online</span></div><div>Ikbar Sallim Al Asyari, seorang santri dan aktivis Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama Kalidawir, berhasil meraih predikat Top 30 pada ajang <span style="font-style: italic;">Entrepreneur Summit LPDP. </span>Ikbar melalui <span style="font-style: italic;">Major Explorer</span> dengan jargon <span style="font-style: italic;">Explore, Plan, and Design Your Future </span>mengembangkan <span style="font-style: italic;">start up</span> digital. ME bergerak di bidang pendidikan diharapkan dapat menjadi pilihan terbaik dalam menyukseskan karir pendidikan para pelajar dan mahasiswa di Indonesia.</div><div><br></div><div>“Saya sangat bersyukur dan senang atas apresiasi yang telah diberikan oleh LPDP kepada <span style="font-style: italic;">Major Explorer (ME)</span>. Semoga dengan predikat top 30 ini, <span style="font-style: italic;">Major Explorer</span> semakin berkembang, mendapatkan investor, dan dikenal oleh masyarakat luas,” timpal Ikbar Sallim CEO <span style="font-style: italic;">Major Explorer</span> pada <span style="font-style: italic;">LPDP Summit</span>, Senin (15/5) di Gedung Dhanapala, Kementrian Keuangan Republik Indonesia, Jakarta.</div><div><br></div><div>Selain itu, Ikbar berharap <span style="font-style: italic;">ME </span>sebagai <span style="font-style: italic;">start up</span> dapat menunjang kesuksesan karir pendidikan pelajar dan mahasiswa Indonesia.</div><div><br></div><div>Program-program unggulan yang ditawarkan oleh <span style="font-style: italic;">ME </span>adalah, pertama <span style="font-style: italic;">Search The Course</span>. <span style="font-style: italic;">Platform</span> ini untuk menemukan bimbingan belajar (Bimbel) baik rumahan maupun kelompok belajar yang cocok dan harga bersaing untuk para pelajar. </div><div><br></div><div>“Dalam hal ini, ME bekerjasama dengan banyak Bimbel di berbagai kota di Indonesia. Orang tua dan pelajar yang semula khawatir atau bingung dalam memilih Bimbel, sekarang tidak perlu khawatir atau bingung lagi, cukup via ME saja,” kata Ikbar.</div><div><br></div><div>Kedua, <span style="font-style: italic;">Be A Mentor Major Explore.</span> Dengan mengusung konsep <span style="font-style: italic;">sharing economy,</span> <span style="font-style: italic;">ME </span>mengajak dan memberikan fasilitas publik untuk mendaftarkan diri sebagai guru privat atau mentor yang dapat diakses secara online. Guru privat atau mentor <span style="font-style: italic;">ME</span> berkulitas dan berpengalaman bahkan sebagian besar berprestasi hingga level internasional. Melalui <span style="font-style: italic;">ME,</span> klien (orang tua siswa dan pelajar) bisa dengan mudah mencari guru privat yang dibutuhkan.</div><div><br></div><div>Ketiga, Konsultasi Jurusan.<span style="font-style: italic;"> ME</span> memberikan konsultasi jurusan melalui mentor secara gratis, sehingga siswa SMA sederajat tidak perlu bingung lagi dalam menentukan jurusan kuliah.</div><div><br></div><div>Keempat, Bimbingan Tembus Beasiswa Luar Negeri. <span style="font-style: italic;">ME </span>juga menyediakan fitur konsultasi beasiswa luar negeri. Adapun mentornya merupakan mentor pilihan yang berprestasi skala internasional dan lulusan dari luar negeri.</div><div><br></div><div><span style="font-weight: bold;">Kemauan Kuat Wujudkan Cita-cita</span></div><div><br></div><div>Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati pada kesempatan tersebut berpesan kepada para alumni LPDP, jika memiliki kemauan dan cita-cita, harus diwujudkan.<span style="font-style: italic;"> “The sky is your limit</span>. Jangan pernah menyerah dan jangan pernah mudah berputus asa pada saat berjuang mencapai cita-cita Anda,” kata Sri Mulyani.</div><div><br></div><div>Menteri Sri Mulyani juga menyebut jika para alumni LPDP sukses mencapai sesuatu, tidak saja diri sendiri dan keluarga yang puas, tetapi Indonesia. Hal itu karena negara telah mengeluarkan anggaran dan menyumbang proses belajar.</div><div><br></div><div>“Anda bayangkan kalau dia adalah seorang ibu pertiwi, dia menangis karena terharu bahwa anaknya telah menjadi seseorang yang tidak hanya berguna bagi dirinya sendiri, tapi dia adalah bagian dari solusi bangsa ini," tegas Sri Mulyani. <span style="font-weight: bold;">(Arif Ilyasin/Kendi Setiawan)</span></div><div><br></div>
