Bandung, Ma’arif NU Online,- Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Barat menggelar Training of Trainer (ToT), Pelatihan dan Sertifikasi Guru Al-Quran se-Jawa Barat. Kegiatan ini, bekerjasama dengan Jami'atul Quro wal Hufadz (JQH) NU Jawa Barat, pada Jumat (2/9) hingga Sabtu (3/9), di Gedung Balai Diklat Keagamaan (BDK) Bandung, Kota Bandung. Diikuti 125 Peserta unsur guru-guru satuan pendidikan LP Ma’arif NU se- Jawa Barat.
Ketua LP Ma'arif Jawa Barat, Hj. Ifa Faizah Rohmah dalam sambutannya menyebut sebanyak 125 guru dari berbagai lembaga pendidikan di Kabupaten/Kota se-Jawa Barat menjadi peserta pelatihan dan sertifikasi kali ini. Menurutnya, kegiatan ini penting digelar untuk memberikan pelatihan dan pemahaman yang matang kepada para guru dalam mengajarkan Al-Quran kepada para siswa di sekolah dan madrasah. Training og Trainer ini, merupakan kolaborasi bersama JQH NU, sebagai upaya pengajaran Al-Quran yang jelas sanad bacaannya.
"Tentu JQHNU Jawa Barat yang dipimpin oleh KH Cecep Abdullah Syahid yang juga sebagai pimpinan Pesantren Al-Quran Al-Falah Bandung ini telah memiliki sanad bacaan Al-Quran yang jelas," tegas Dr. Ifa
Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris LP Ma'arif NU PBNU Harianto Oghie mengapresiasi kegiatan yang digelar LP Ma'arif NU Jabar. Menurutnya, Pelatihan ini merupakan kegiatan pertama yang digelar LP Ma'arif NU se-Indonesia. "Pelatihan dan Sertifikasi ini, setahu saya merupakan kegiatan pertama yang digelar oleh LP Ma'arif NU se-Indonesia. Imbuhnya,
LP Ma'arif NU Jawa Barat merupakan pionir dalam pelatihan Al-Quran kepada para guru, yang semoga dapat ditiru oleh Ma'arif NU yang ada di berbagai daerah lainnya," jelas Harianto dalam sambutannya.
Menurutnya, pelatihan tersebut juga dapat disebut sebagai kegiatan pelatihan literasi Al-Quran. Penanaman paham literasi di berbagai aspek yang kini marak digaungkan berbagai lembaga penting untuk digelar, termasuk dimulai dengan penanaman paham literasi Al-Quran, oleh karenanya saya berharap kepada para peserta agar dapat menjadikan buku Hadratus Syaikh KH M. Hasyim Asy’ary sebagai referensi utama dalam proses membangun etika mernadapatkan ilmu dan mengajarkan , yang berjudul “Adab al-Alim Wa al-Muta’allim. Utamanya, Etika mencari ilmu pada diri sendiri, Etika pencari ilmu pada guru dan Etika pencari ilmu pada pelajarannya, serta Etika dalam mengajarkan ilmu, pungkasnya.
Pelatihan dan Sertifikasi Guru Al-Qur’an ini, dihadiri oleh Rais Syuriah PWNU Jabar KH Abun Bunyamin, Wakil Sekretaris PWNU Jabar Dindin C Nur, Sekretaris LP Ma'arif NU PBNU Harianto Oghie, Ketua LP Ma'arif Jabar Ifa Faizah Rohmah, Plt Ketua Bidang Madrasah Jabar Tedi Ahmad Junaedi dan Ketua BDK Bandung Aguslani Muslih, admin