Pengurus Baru LP Ma’arif NU Jateng Gelar Taaruf

<p>Semarang, <em><strong>NU Online</strong></em><br />Sabtu (26/10) Lembaga Pendidikan Ma&rsquo;arif NU Jateng menggelar ta&rsquo;aruf bagi pengurus barunya.&nbsp;Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris PWNU Jateng HM Arja Imroni, Ketua LP Ma&rsquo;arif terpilih H Agus Sofwan Hadi, dan seluruh pengurus LP Ma&rsquo;arif NU Jateng masa khidmah 2013-2018.<><br /><br />Arja Imroni dalam sambutannya mengatakan bahwa atas nama Pengurus Wilayah NU Jateng mengucapkan terima kasih atas kegiatan ini. Ia juga memuji bahwa kepengurusan LP Ma&rsquo;arif Jateng paling cepat terbentuk dibandingkan lembaga-lembaga banom lain. Ia berharap kepengurusan kali ini bisa benar-benar berkhidmah, membuat rencana strategis yang bisa membawa &nbsp;perubahan bagi dunia pendidikan di Jawa Tengah.<br /><br />Ketua LP Ma&rsquo;arif terpilih H Agus Sofwan Hadi &nbsp;dalam kesempatan itu juga mengingatkan &nbsp;pentingnya &nbsp;peran lembaga pendidikan yang dipimpinnya. Ia mengingatkan bahwa tantangan &nbsp;Ma&rsquo;arif &nbsp;untuk &nbsp;pendidikan ke depan semakin besar, makanya perlu dilakukan moderasi data.&nbsp;<br /><br />&ldquo;Titik lemah kita yakni ketidakakurasian data jumlah siswa, guru, dan sekolah yang berada di bawah Ma&rsquo;arif. Ini akan menjadi fokus kerja kita dalam waktu dekat. Kita harus bertekad data tersebut akan tersaji secara lengkap dan akurat dalam beberapa bulan ke depan. Karena data ini modal awal untuk melangkah terus memperbaiki kondisi dunia pendidikan kita,&rdquo; ungkapnya.<br /><br />Agus juga menambahkan bahwa selama ini LP Ma&rsquo;arif telah berperan aktif dalam memajukan pendidikan di Jawa Tengah. Salah satunya program kerja sama pendidikan dengan pemerintah Australia. Kerja sama bertajuk Australia&rsquo;s Education Partnership with Indonesia yang diimplementasikan dalam Workshop Manajemen Berbasis Madrasah (MBM). Program ini telah berjalan dan mendorong peningkatan kualitas madrasah di Jateng. <strong>(mukafi niam/muslihudin el hasanudin)&nbsp;</strong></p>

Nasional LAINNYA