PWNU Jateng Tegaskan Kembali Sikap Netral NU dalam Pilpres

<p>Brebes, <em><strong>NU Online</strong></em><br />Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Jawa Tengah menegaskan netralitas posisi NU dalam Pemilihan Presiden 9 Juli 2014 mendatang. Penegasan sikap seperti ini diutarakan kembali PWNU Jateng untuk selanjutnya menyerahkan pilihan kandidat kepada pribadi warga NU masing-masing.<br /><><br />&ldquo;Secara organisasi, NU Netral dalam pilpres. NU tidak menghalangi hak asasi pilihan individual, bukan organisasi,&rdquo; kata Wakil Ketua PWNU Jateng Fadlan Musafa saat memberi sambutan pada Istighosah jelang Ramadhan dan Pilpres di Gedung PCNU Brebes jalan Yos Sudarso nomor 36 Brebes, Ahad (22/6) sore.<br /><br />NU, sambung Fadlan, tidak dibawa ke mana-mana. Setiap warga NU pun bisa mencermati sendiri mana pilihan yang harus dipilih. Namun, prinsipnya, warga NU mesti saling menghargai atas perbedaan dukungan.<br /><br />&ldquo;Kita jangan sampai mudah diadu domba. NU penuh kedamaian. Jangan sampai ribut-ribut. Kalau ribut terus, kapan bisa membangun?&rdquo; kata Fadlan di hadapan ratusan hadirin.<br /><br />Indonesia negara hebat, kata Fadlan. Negara ini tidak dibangun dengan kecongkakan tetapi dengan kedamaian dan keramahtamahan dalam perbedaan. NU sendiri menebarkan cinta kepada sesama, menyerukan kedamaian, dan rahmatan lil alamin.<br /><br />Dalam istighosah ini antara lain hadir Rais Syuriyah PCNU Brebes KH Aminudin Mashudi, Mustasyar PCNU Brebes KH MAnsyur Tarsudi, Ketua PCNU Brebes H Athoillah, Ketua Yayasan Islamic Centre KH Rosyidi, Ketua Muslimat NU Brebes Hj Nurhalimah, Ketua IPPNU Brebes Chaerunisa, dan pengurus banom NU lainnya. (<strong>Wasdiun/Alhafiz K</strong>)</p>

Nasional LAINNYA