Lombok, Ma’arif NU Online,- Kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) Program Organisasi Penggera LP Ma’arif NU PBNU jenjang SMP zona Nusa Tenggara Barat berlangsung dari tanggal 21-22 Juli 2022 yang merupakan program kemitraan LP Ma’arif Nu PBNU dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayan dan Risert dan Teknologi.
Sekretaris LP Ma’arif NU PBNU menegaskan bahwa dalam rangka meningkatkan kompetensi/kapasitas guru yang professional, kreatif, mandiri, dan inovatif. LP Ma’arif NU PBNU sebagai lembaga departementasi PBNU dibidang pendidikan, tentunya memiliki tugas untuk mempersiapkan secara terencana dan massif berbagai pelatihan bagi guru di lingkungan LP Ma’arif NU termasuk di Nusa Tenggara Barat (NTB). Peningkatan mutu manajemen menjadi prioritas untuk meningkatkan SDM pada aspek literasi numerasi dalam hal ini bahasa Inggris dan matematika, terangnya.
Lanjut Kanda Oghie, panggilan akrab Sekretaris LP Ma’arif NU menyampaikan urgensi transformasi nilai-nilai budaya yang berakar dan berwawasan ahlussunnah wal jama’ah menjadi praktik baik dalam kehidupan masyarakat Nahdliyin, terutama dari guru-guru serta muridnya, hal inilah yang disasar dari bimtek literasi numerasi ini. Transformasi nilai budaya harus dikembalikan dalam kehidupan kita, imbuhnya,
Sementara, Sekretaris Program POP Jenjang SMP Dr. Deden Ridwan. MA. memaparkan pentingnya peningkatan Literasi yang bersifat dan mengarah pada pengembangan ranah kognitif, dapat dilihat dari dua aspek, pertama, Ability atau kemampuan baca tulis masyarakat Indonesia sudah cukup baik, namun ketika masuk pada ranah kedua yakni Willingnes atau kemauan masyarakat Indonesia pada umumnya sangat terbatas dan harus terus dikembangkan. Terutama yang menjadi hambatannya adalah adanya kecanggihan audio visual yang menyebabkan putra putri kita menjadi terganggu. Komunikasi yang terhambat ketika di ruangan tamu, ketika kita berkumpul antara bapak, ibu, dan anak sibuk dengan HP nya, paparnya
Dalam paparan Ketua Program Literasi Numerasi Jenjang SMP Dr. Wardi Taufiq mengungkapkan komitmen LP Ma’arif NU PBNU dengan mitra Kemendikbudristek dalam mengadakan bimtek literasi dan numerasi melalui POP dipandang penting sekali. Bukan bermaksud mendiskriditkan pendidikan karakter, karena dilingkungan NU Pendidikan karakter menjadi core yang sudah dimiliki sejak dini, dari mulai pendidikan keluarga dan pesantren, ungpaknya.
“Jadi peningkatan literasi dan numerasi ini dipandang sangat penting dan menjadi bekal sebagai pengetahuan dan kecakapan untuk hidup dengan berbagai macam peluang untuk memecahkan masalah praktis dalam berbagai macam konteks kehidupan sehari-hari, serta guru dapat menganalisis informasi yang ditampilkan dalam berbagai bentuk, dengan demikian guru dapat menggunakan interpretasi hasil analisis tersebut untuk memprediksi dan mengambil keputusan” pungkasnya.
Bintek Litearsi Numerasi Jenjang SMP Zona Nusa Tenggara dihadiri langsung oleh DR. Basnang Said Pengurus LP Ma’arif NU, sekaligus Kasubdit Pontren Kementerian Agama RI, Pengurus NU NTB dan Ketua LP Ma’arif NU NTB Dr. Lukman Hakim, serta wakil dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTB, juga seluruh PIC dan FASDA (Fasilitator Daerah) Program Organisasi Penggrak LP Ma’arif NU. Admin,-