Sumedang, <em><strong>NU Online</strong></em><br />
<em>Alhamdulillah, </em>pelaksanaan Ujian Nasional yang dilaksanakan oleh seluruh sekolah dan madrasah yang bernaung di bawah lembaga Pendidikan Ma’arif kabupaten Sumedang khususnya dan seluruh sekolah yang ada di kabupaten Sumedang terlaksana dalam suasana kondusif, bahkan para siswa, pengawas dan pihak penyelenggara merasa nyaman dengan hadirnya petugas kepolisian.<b<>r />
<br />
“Kondisi seperti ini, sangat kami harapkan sehingga tujuan dari dilaksanakannya Ujian Nasional ini untuk mengukur keberhasilan guru dalam menyampaikan pelajaran dan mendidik siswa bisa diukur dengan sebaik-baiknya” itulah yang disampaikan oleh Drs Rahmat Hidayat saat menutup Safari kunjungan pemantauan LP Ma’arif terhadap pelaksanaan UN yang berakhir di SMA Plus Al-Falah Jatinangor.<br />
<br />
Menurut ketua LP Maarif ini, dari hasil pemantauan yang kami lakukan baik sekolah maupun madrasah sesuai dengan juklak dan juknis yang diberikan oleh institusi yang membawahinya dalam hal ini disdik dan kanmenag patut diacungi jempol karena mampu memadukan kesepahaman koordinatif sehingga pelaksanaan UN meskipun pada awalnya terasa berat karena memuat aturan baru dengan limit waktu yang cukup sebentar, namun mampu diterjemahkan di lapangan dengan sangat baik dan benar tentunya.<br />
<br />
Jumlah siswa yang saat ini mengikuti Ujian Nasional sekitar 250 orang dari beberapa sekolah antara lain, SMA Plus Al-Falah, SMK Ma’arif I & II, MA Plus Al-hikam, MA Ma’arif Tanjung Sari dan MA Cimalaka.<br />
<br />
Seperti diyakini para kepala sekolah dan LP ma’arif bahwa pelaksanaan UN bisa lancar dan sukses seperti ini berkat istighotsah yang selalu dikumandangkan oleh setiap sekolah menjelang pelaksanaan UN dan yang paling signifikan adalah bagaimana outcome dari anak didik ini terhadap kemajuan dan perkembangan kehidupan berbangsa dan bernegara dalam kerangka NKRI. (acm)